Perkembangan usaha yang semakin pesat di era globalisasi ini, menimbulkan pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi sehingga menciptakan persaingan yang semakin tajam. Keadaan inilah yang memaksa perusahaan untuk mengembangkan usahanya semaksimal mungkin serta mempertahankan kondisi perusahaan agar dapat berjalan secara efektif dan efisien. Terwujudnya efisiensi bagi perusahaan tidak lepas dari kemampuan manajemen dalam perencanaan, pengkoordinasian, dan pengendalian berbagai aktivitas dan sumber daya yang dimiliki perusahaan. Efektif dan efisien perusahaan merupakan faktor utama penilaian kesehatan perusahaan, manajemen perusahaan dituntut mampu meningkatkan efektifitas dan efisien.
Obyek penelitian adalah PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Surabaya Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan dan menguji job-relevant information, komitmen organisasi, dan partisipasi penganggaran berpengaruh terhadap kinerja manajerial. Variabel yang digunakan adalah informasi jov-relevant, komitmen organisasi, partisipasi penganggaran sebagai variabel bebas, dan kinerja manajerial sebagai variabel terikat. Populasi penelitian adalah seluruh kepala pusat pertanggungjawaban PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Surabaya Selatan yang berjumlah 23 orang. Teknik penentuan sampel menggunakan sampling jenuh atau sensus, karen semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Sedangkan metode analisis yang dipakai pada penelitian ini dengan menggunakan analisis regresi linier berganda, untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat.
Dari pengujian yang dilakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi job-relevant meningkat, komitmen organisasi dan partisipasi penganggaran berpengaruh terhadap peningkatan kinerja manajerial, dapat terbukti kebenarannya.
Obyek penelitian adalah PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Surabaya Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan dan menguji job-relevant information, komitmen organisasi, dan partisipasi penganggaran berpengaruh terhadap kinerja manajerial. Variabel yang digunakan adalah informasi jov-relevant, komitmen organisasi, partisipasi penganggaran sebagai variabel bebas, dan kinerja manajerial sebagai variabel terikat. Populasi penelitian adalah seluruh kepala pusat pertanggungjawaban PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Surabaya Selatan yang berjumlah 23 orang. Teknik penentuan sampel menggunakan sampling jenuh atau sensus, karen semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Sedangkan metode analisis yang dipakai pada penelitian ini dengan menggunakan analisis regresi linier berganda, untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat.
Dari pengujian yang dilakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi job-relevant meningkat, komitmen organisasi dan partisipasi penganggaran berpengaruh terhadap peningkatan kinerja manajerial, dapat terbukti kebenarannya.
No comments:
Post a Comment